nusakini.com--Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia berharap pemerintah dapat mendorong tumbuhnya kemitraan pihak swasta dengan investor global untuk mempercepat pembangunan kawasan industri di Indonesia. 

  Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Bidang Industri Johnny Darmawan mengatakan, pemerintah diharapkan mendukung peningkatan jumlah kemitraan dengan pihak swasta dan investor global. Salah satunya dengan skema public private partnership (PPP). Cara tersebut bisa mempercepat pembangunan kawasan industri, baik yang masuk program pembangunan 14 kawasan industri pemerintah maupun pengembangan kawasan industri lainnya. 

"Ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Pemerintah bisa mencarikan solusi, misalnya deregulasi dan debirokrasi untuk memudahkan investor global masuk atau BUMN yang ingin berinvestasi," ujar Johnny dalam siaran persnya kemarin. Dia menambahkan, dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) masih kurang untuk membiayai proyek pembangunan. 

Untuk itu, perlu keterlibatan pihak lain, termasuk dari investor global. Johnny berharap pemerintah mendukung penuh apabila ada investor global yang mengusung visi sejalan dengan pemerintah dalam mengembangkan kawasan industri, sekaligus membangun kota-kota industri baru yang mengintegrasikan pembangunan ekonomi dan sosial. 

Kota-kota industri baru ini haruslah berwawasan lingkungan dan dikembangkan secara holistik dengan turut mempertimbangkan potensi lokal untuk pengembangan komersial, area residential , konektivitas infrastruktur transportasi, dan penerapan teknologi.(p/ab)